Selasa, 25 Oktober 2022

Puisi Karimah; Sedekah; Muhammad

 

Karimah

 

Indah, saat netra menatap sosoknya

Tiada perlu tasbih dan sorban

Hanya senyum tulus menghias rupa

Karisma keluar dengan sempurna

 

Akhlak terpuji bukan hanya ditilik dari raga

Dari berapa lama sujudnya

Dari berapa ayat yang telah kau hafalkan

Atau dari petuah kosong yang kau sombongkan

 

Tulus ibadahmu yang menjadi tolak ukur

Ikhlas kebaikanmu yang dicatat

Bukan lamanya kau ambil ruku’

Namun hati riya

 

(Cilacap, 05 Ramadhan 1443 H)

                   07 April 2022

 

Sedekah

 

Kala tanganmu berada di atas

Tanpa pamrih di hati manusia

Hanya berharap doá

Dari tangan yang berada di bawah

 

Di persimpangan jalan dini hari

Ia menjinjing camilan pagi

Menutup mata dengan tangan mungil

Lindungi terik matahari

Kala tangan kananmu berada di atas

Sungguh tak seberapa

Tapi jangan kira tak hanya dia yang bahagia

Hatimu bahkan lebih Bahagia

 

 (Cilacap, 05 Ramadhan 1443 H)

                   07 April 2022

 

Muhammad

 

Dua belas rabiul awwal

Kau lahir tanpa ayah

Penuh cahaya elok rupawan

Di sela kisah pasukan gajah

 

Semesta ikut menyambut

Saat kehadiranmu

Kanak-kanak kau ditinggal ibu

Bersama kakek pelipur pilu

 

Kau menjadi rasul

Pada tahun ke-empat puluh

Menyandang gelar yang dapat di percaya

Dikala masih belia

 

Meski kotoran melayang menodai jubahmu

Olokan dan batu menghujanimu tiap waktu

Tapi kau tetap melempar senyummu

Tak ada keluh menghadapi umatmu

 

Tak ada ragu menuntun umatmu

Kau teguh pada keyakinanmu

Allah selalu menjagamu

 

 

 (Cilacap, 05 Ramadhan 1443 H)

                   07 April 2022

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar