Selasa, 25 Oktober 2022

Puisi Ruhul Haq; Sang Pendusta; Sang Penghisab

 

Ruhul Haq

 

Jika bagaskara digulung

Jika galaksi berjatuhan

Jika ancala-ancala dihancurkan

Jika camelus yang bunting ditinggalkan

Jika binatang liar dikumpulkan

Jika lautan dipanaskan.

Jika ruh-ruh dipertemukan dengan raga

Jika bayi-bayi perempuan yang dikubur hidup ditanya, karena dosa apakah dia dibunuh

Jika hisab dibuka

Jika nabastala dilenyapkan

Jika neraka jahim dinyalakan

Jika surga didekatkan

 

Maka tiap-tiap jiwa akan paham

Apa yang telah dikerjakannya

Sungguh, aku bersumpah dengan galaksi gemintang,

yang beredar dan terbenam

 

demi swastaita

dan arunika yang baswara

Sesungguhnya al-Qur'an itu benar-benar firman

Yang dibawa oleh ruhul haq

 

 

(Cilacap, 12 Ramadhan 1443 H)

                   14 April 2022

 

Judul 2:

 

 

Sang Pendusta

 

 

Demi nabastala

Pesona gemintang,

dan hari yang dijanjikan,

Yang menyaksikan dan yang disaksikan.

 

 

Telah dibinasakan orang-orang yang membuat parit

yang berapi dan dinyalakan dengan kayu bakar

ketika mereka duduk disekitar

Membentuk formasi lingkaran

 

 

Dia-lah Yang Maha Pengampun

Dia Maha Pengasih

yang mempunyai singgasana

Maha Kuasa berbuat apa yang dikehendaki-Nya

 

 

Sudahkah kau dengar berita kaum-kaum penentang?

Fir'aun dan Tsamud, sang Pendusta

padahal Allah mengepung mereka

Bahkan yang didustakan mereka itu ialah al-Qur'an

Yang tersimpan dalam Lauhul Mahfuzh.

 

 

 

(Cilacap, 12 Ramadhan 1443 H)

                   14 April 2022

 

Judul 3 :

 

 

Sang penghisab

 

Sudah datangkah kepadamu hari pembalasan

Banyak muka pada hari itu tunduk terhina

Bekerja keras lagi kepayahan

Memasuki neraka Jahannam

 

Minuman yang sangat panas

Makanan dari pohon yang berduri tajam

Tidak menggemukkan

Tidak pula menghilangkan lapar.

 

Banyak muka pada hari itu berseri-seri,

Merasa senang karena usahanya,

Dalam surga yang tinggi,

Tidak kamu dengar di dalamnya perkataan yang tidak berguna.

 

Di dalamnya ada mata air yang menguar

Ada takhta-takhta yang ditinggikan,

dan gelas-gelas yang dekat

dan bantal-bantal sandaran

 

dan permadani-permadani yang terhampar

Maka apakah mereka tidak memperhatikan

Camelus bagaimana dia diciptakan,

Nabastala, bagaimana ia ditinggikan

Ancala-ancala bagaimana ia ditegakkan

 

Al Ard bagaimana ia dihamparkan

Maka berilah peringatan,

Ya, kamu adalah pemberi peringatan.

Kamu bukanlah orang yang berkuasa atas mererka

 

Kamu orang yang berpaling dan kafir,

maka Allah akan mengazab dengan azab yang besar.

Sesungguhnya kepada Kami-lah tempat kembali

Kewajiban kami-lah menghisab mereka.

(Cilacap, 12 Ramadhan 1443 H)

                   14 April 2022

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar